Jika saya tidak salah dalam memahami maksud Auto Update yang mas @alan13 jelaskan, pada dasarnya jika pengaturan proses kalkulasi sebuah Workbook sudah otomatis (Automatic Calculation), maka proses Auto Update terhadap formula (termasuk UDF) akan berjalan secara otomatis. Kadangkala, meski opsi Automatic Calculation sudah diatur menjadi Manual, Excel tetap saja melakukan proses kalkulasi sendiri tanpa diminta, misalkan saja saat proses menyimpan (Save) file.
Lalu, apakah pengaturan ForceFullCalculation
ada manfaatnya. Sayapun tidak tahu pasti. Jika dikaitkan dengan file yang mas @Alan13 lampirkan, sepertinya tidak ada pengaruhnya sama sekali... :( Yang saya pahami sejauh ini, pengaturan ForceFullCalculation
pada dasarnya akan menambah waktu proses kalkulasi oleh karena semua formula akan dibuat seolah-olah menggunakan fungsi volatile, artinya ada atau tidaknya perubahan secara langsung pada formula tersebut atau pada sel-sel acuannya, maka formula tersebut akan dikalkulasi. Salah satu contoh fungsi volatile adalah RAND. Semisalnya fungsi RAND digunakan pada sel A1, maka saat kita selesai mengisi nilai (misalkan) pada sel C1, fungsi RAND pada sel A1 akan kembali dihitung. Perubahan yang terjadi pada sel atau range lain, akan membuat isi sel A1 kembali dikalkulasi... :) Jadi, menurut saya, penggunaan pengaturan ForceFullCalculation
sepertinya tidak menghasilkan efek yang diinginkan.
Masih terkait pengaturan ForceFullCalculation
tersebut, pengaturan ForceFullCalculation
pada dasarnya bersifat global. Cukup sekali diaktifkan, maka pengaturan tersebut akan berdampak terhadap aplikasi Excel, jadi berpengaruh langsung ke seluruh Workbook yang dibuka. Mengaktifkan pengaturan ForceFullCalculation
pada setiap prosedur atau fungsi, sebenarnya tidak bermanfaat. Jika ingin diaktifkan, dapat dilakukan pada Event Procedure seperti Workbook_Open
.